

Untuk mengatasi itulah, sebuah hp diliris oleh General Dynamics yang merupakan perusahaan penyedia sistem pertahanan dan layanan untuk Amerika Serikat dengan nama resmi Sectera Edge. HP kemudian lebih terkenal dengan sebutan BarrackBerry, yang merupakan plesetan dari BlackBerry yang tadinya merupakan ponsel favorit obama. Tapi agak aneh nih ponsel, coba perhatiin fitur apa yang kurang dari ponsel ini. Benar,.. kalau liat dari spec dibawah ini sih,.. Nggak ada Bluetooth-nya. Hehehe,.. mungkin juga karena alasan secutirty juga ya.
Sementara untuk mobil, nothing to tell deh. Mulai dari kaca anti-peluru, ban anti pecah, body tahan ledakan dan gas kimia, sampai kepada masalah stock darah yang sama dengan yang dimiliki sang presiden semua ada. Coba bandingkan dengan mobil presiden Indonesia, nggak gitu gitu amat kan ?.. yah mungkin karena lagi lagi faktor keamanan ?.. apakah semakin tinggi fitur proteksi yang ‘berlebihan’ dimobil berarti semakin tinggi juga tingkat kejahatannya ?. Berarti Indonesia lebih sedikit donk penjahatnya di banding amerika ?.. hmmm… kayaknya belum tentu juga yah,.. yuk kita intip bareng bareng.
Oh iya, soal harga,.. kalau HP-nya jika di kurskan dalam rupiah harganya sekitar Rp. 100-juta-an. Sedangkan mobilnya ditaksir sekitar Rp. 535 Miliar. Waw,… pantas lah kalau di RI uang segitu mending di masukin APBN aja kali ya,… just my opinion,.. ^_^.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar